shutterstock_586302893

Layanan Lainnya

Pengobatan Kondisi Ginekologi Umum

Kondisi Ginekologi menmpengaruhi organ reproduksi wanita seperti ovarium, Rahim, saluran fallopia, alat kelamin luar dan payudara wanita. Di sanalah terletak kemungkinan bahwa kondisi tersebut dapat mempengaruhi fungsi seksual dan kesuburan. Gejala – gejala kondisi ini penting untuk dikenali dan segera berkonsultasi dengan ahli untuk dirawat dan menghindari komplikasi yang lebih lanjut. Beberapa dari kondisi paling umum meliputi:

Endometriosis adalah penyakit kronis yang menyakitkan, dimana sel – sel sama yang terdapat di endometrium ditemukan di luar Rahim. Endometriosis paling sering melibatkan ovarium, saluran fallopia, usus, kantong kemih, leher Rahim dan vagina.

Beberapa gejala dari endometriosis meliputi :

  1. Nyeri punggung dan panggul
  2. Tinja atau Buang air kecil berdarah
  3. Kelelahan
  4. Menstruasi yang berat atau tidak teratur
  5. Ketidaksuburan
  6. Nyeri saat berhubungan seksual
  7. Nyeri pada saat buang air kecil

Endometriosis didiagnosa dan dikelola oleh laparoskopi, merupakan prosedur dengan invasif yang minimal. Walaupun ketidaksuburan adalah gejala dari endometriosis, mereka yang terdiagnosa dengan kondisi ini masih bisa hamil.

Pada saat ini belum ada obat untuk endometriosis. Perawatan untuk endometriosis bertujuan untuk meredakan gejala – gejala sehingga kondisi ini tidak mempengaruhi dengan kehidupan sehari – hari anda. Biasanya ini melibatkan pengobatan, terapi hormon atau pembedahan.

Polycystic Ovarian Syndrome (PCOS) adalah kelainan hormon yang umum di antara para wanita usia reproduksi. Walaupun umum, PCOS merupakan penyebab ketidaksuburan yang dapat disembuhkan.

Gejala dari PCOS meliputi:

  1. Jerawat pada wajah, dada dan punggung atas
  2. Kulit yang kegelapan atau tanda kulit di leher atau di ketiak
  3. Pertumbuhan rambut yang berlebihan
  4. Rambut menipis atau rontok/li>
  5. Periode menstruasi yang tidak teratur
  6. Penambahan berat badan

Penyebab utama dari PCOS masih tidak diketahui. Ini adalah kondisi yang rumit yang dikaitkan dengan faktor genetik, tingkat insulin yang tinggi atau androgen (hormon pria) dan kelebihan berat badan. Walaupun para wanita dengan PCOS akan mengalami kesulitan untuk hamil dan mendapatkan masalah selama masa kehamilan, mereka tetap dapat hamil.

Saluran Fallopia adalah sepasang pipa tipis, terletak satu di setiap sisi Rahim, yang membawa sel telur dari ovarium ke Rahim. Saluran Fallopia yang tersumbat adalah penyebab umum dari ketidaksuburan. Banyak wanita tidak tahu bahwa mereka mempunyai saluran fallopia yang tersumbat karena tidak Nampak gejalanya. Jika salah satu atau dua dari saluran fallopia tersumbat, sperma tidak dapat mencapai sel telur, dan sel telur tidak dapat mencapai Rahim. Ada kemungkinan untuk saluran tersebut tidak tersumbat sepenuhnya, tapi hanya sebagian.

Saluran Fallopia dapat diblokir karena sejumlah alasan, yaitu :

  1. Kerusakan yang tidak disengaja dari pembedahan lainnya
  2. Tersumbat, rusak atau tidak ada sejak lahir ( Penyakit tuba kongenital))
  3. Riwayat Infeksi Rahim akibat dari aborsi atau keguguran
  4. Radang akibat Infeksi Penyakit Seksual Menular (STIs)
  5. Endometriosis yang berat.

Saluran Fallopia yang tersumbat biasanya didiagnosis dengan Sinar X Khusus yang bernama hysterosalpingogram (HSG), tes ultrasonografi (USG) atau laparoskopi. HSG mengevaluasi bentuk Rahim dan apakah saluran Fallopia tersumbat. Hal ini juga digunakan untuk menginvestigasi keguguran akibat masalah pada Rahim. Perawatan terhadap saluran Fallopia yang tersumbat adalah memungkinkan, tergantung pada luasnya jaringan parut dan lokasi penyumbatan.

Sunway Fertility Centre